Saturday, 3 January 2015

100 Million Love part 6

Hai berhubung gue lagi berbaik hati nih *cielah dan mumpung ini lagi tshun baru gue bawa lanjutan cerbung 100 Million Love part 6. Gak ngaret kan *ya pastinya gak donk ,,, langsung aja dech ya. tapi maaf kalo typonya kurang pas dan mengecewakan.
Happy reading guys

❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤
❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤

"APAAAA?? hahahaha gak salah denger gue itu sih namanya pemerasan!!!"
"ya udah kalo loe gak mau juga gak papa" beranjak pergi namun dicegah rio langsung memegang tangannya.
"ok ok, besok pagi gue transfer??" seraya duduk dikursi taman.
sanggah ify "nggak gue maunya sekarang".
"whatt??? sekarang???"
"iya sekarang".
"ok ok gue transfer sekarang" sambil mengeluarkan hp dari kantongnya dan mulai mentransfer.memberikan hpnya untuk meminta no rekening ify.
Ify menerimanya dan langsung menulis no rekeningnya.
"nih hp loe" memberikan hp rio.
"100 juta" ucap rio sambil memperlihatkan hpnya. "sekarang loe harus tanda tangan kontrak ini dan jangan sampek ada yang tau terus selama kita menjalani sandiwara ini kita gak boleh saling suka apalagi cinta." ujar rio.
"yee gue juga ogah kali jatuh cinta sama loe'. sambil mendatangani kontrak lalu memberikannya pada rio " nih".
"ok gue jemput besok pagi, dan smsin alamat rumah loe. btw loe naik apa kesini??"
"naik taksi"
"mau gue anterin"
"gak usah, terima kasih" tanpa menerima tawaran rio, ify langsung pergi begitu saja.

⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐⭐

Dikamarnya ify bersiap siap dengan memakai baju yang rapi dan memoleskan bedak serta sedikit lipgloss ify keluar dari kamarnya dan menunggu rio diluar. ternyata rio dari tadi sudah menunggu ify sambil berbincang bincang dengan ibu ify.
"ayo pak rio kita berangkat sekarang." ujar ify.
"ya udah bu, saya sama ify pamit dulu, assalamualaikum." pamit rio seraya mencium tangan ibu ify.
Disusul ify "ify pamit juga ya buk, assalamualaikum.
"waalaikumsalam.


Selama perjalanan tidak ada percakapan dari cowok ganteng dan cewek cantik ini, hanya suara kendaraan yang berlalu lalang. Ify yang hanya menatap pemandangan dari kaca mobil rio dan rio yang fokus menyetir. Hingga suara rio menghentikan tatapan ify ke jalan.
"hati hati ntar lehernya patah lho kalau liat gitu terus" sindir rio ke ify.
ify memegang lehernya sambil menjawab rio dengan muka judesnya "lucu??"
"lucu kog ini buktinya gue ketawa. hahahahahahahaha" ujar rio.
"resek banget tuh cowok, kalau gak demi ngelunasin rumah gue gak bakalan mau nerima perjanjian ini." batin ify.
"dasar aneh, sabar yo ini demi gagalnya rencana perjodohan lho." batin rio


Akhirnya rio dan ify tiba di desa. Diperjalanan menuju rumah rio, rio bertemu dengan ibu - ibu yang jatuh didepan mobil rio. Rio turun dari mobilnya membantu ibu itu berdiri. "Ibu gak papa" tanya rio. "gak nak ibu gak papa, makasih ya. jawab ibu langsung pergi.
turun dari mobil rio "ternyata si moster rese ini bisa baik juga ya" batin ify.
"ngapain loe, oya gue sampek lupa kalo kita nyampek loe jangan nanya tentang nyokap gue soalnya dia udah meninggal gue gak maumembuat papi dan nenek gue nangis." ujar rio.
"gue turut berduka, gue juga mau tambahan kontrak, gak ada kontak fisik selama kita pura pura pacaran." ujar ify.
"ok, gue juga mau bilang buat meyakinkan mereka kalo kita beneran pacaran, kita manggilnya sayang" ujar rio sambil megang bahu ify.
"oke deal." ujar ify sambil melepas tangan rio yang ada dibahunya dan langsung masuk ke mobil diikuti rio.



Tidak menempuh waktu lama, akhirnya rify nyampek mereka segera turun dari mobil ferari rio warna hijau.
Dengan kagum ify bertanya ke rio "ini beneran rumah bapak luas banget mana sejuk lagi"
"ia ini rumah peninggalan keluarga besar gue" ujar rio dengan cueknya. "loe mau masuk apa mau mengagumi"
baru aja ify mau menjawab pertanyaan rio tiba tiba nenek rio keluar lalu menghampiri cucu kesayangannya.
"assalamualaikum nek" sapa rio sambil mencium tangan neneknya.
"akhirnya kamu pulang juga yo,ini siapa yo" ucap nenek.
"ini ify nek, pacar rio dari jakarta. jawab rio.
"ify nek" sambil menyalami nenek rio.
"ya udah kita masuk, ayo ify. ajak nenek.


udah dulu ya capek nih ngetiknya....
Happy New Year All

No comments:

Post a Comment